Eranusanews.com, Solo – Menjelang berakhirnya masa jabatan Presiden Joko Widodo, berbagai kemajuan dicapai di berbagai sektor, termasuk layanan Bimbingan Masyarakat Islam (Bimas Islam) Kementerian Agama (Kemenag). Salah satu pencapaian penting selama satu dekade kepemimpinan Jokowi adalah lonjakan besar dalam sertifikasi tanah wakaf. Hingga September 2024, sebanyak 255.989 bidang tanah wakaf telah bersertifikat, meningkat signifikan sejak 2016.
Direktur Jenderal Bimas Islam Kemenag, Kamaruddin Amin, menyampaikan bahwa sejak 2016, rata-rata 20 ribu tanah wakaf tersertifikasi setiap tahunnya. Hal ini jauh melampaui capaian antara 1970 hingga 2016 yang hanya menyentuh 98.879 bidang tanah.
Program ini didorong oleh kerja sama antara Kemenag dengan Kementerian ATR/BPN, yang diinisiasi pada 2021. Selain mempercepat sertifikasi tanah wakaf, kerja sama ini juga memperkuat perlindungan aset wakaf dari potensi sengketa.
Sumber:kemenag