Prabowo Subianto Siapkan Kabinet Zaken dan Tambah Jumlah Menteri

Eranusanews.com, – Dalam beberapa hari terakhir, kabar mengenai kabinet Prabowo Subianto menjadi topik hangat. Beredar spekulasi bahwa jumlah menteri di kabinet Prabowo akan lebih banyak dibandingkan kabinet Presiden Joko Widodo, yang saat ini terdiri dari 34 menteri. Selain itu, Prabowo dikabarkan akan membentuk Kabinet Zaken, yakni kabinet yang diisi oleh para ahli di bidangnya masing-masing.

Adik Prabowo, Hashim Djojohadikusumo, mengungkapkan bahwa kakaknya berencana merekrut empat menteri dari alumni SMA Taruna Nusantara, Magelang, Jawa Tengah.

Jumlah Menteri Kabinet Prabowo Diperkirakan Bertambah

Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan, menyatakan bahwa jumlah menteri di kabinet Prabowo kemungkinan akan bertambah. Meski belum ada kepastian terkait jumlah kementerian, ia menyebut bahwa jumlahnya bisa mencapai 44 menteri. Hal ini disampaikan Zulhas saat berada di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta pada Rabu, 11 September 2024.

Zulhas juga menegaskan bahwa keputusan akhir mengenai pengisian posisi menteri ada di tangan presiden terpilih, Prabowo Subianto. “Itu hak prerogatif presiden,” ujarnya, sambil menambahkan bahwa PAN menyerahkan keputusan kepada Prabowo terkait jumlah menteri yang akan diberikan kepada partainya.

Sementara itu, Badan Legislasi DPR RI telah menyetujui RUU tentang Kementerian Negara untuk dibawa ke rapat paripurna dan disahkan sebagai undang-undang. Salah satu perubahan penting dalam RUU tersebut adalah penghapusan batasan jumlah kementerian yang sebelumnya ditetapkan maksimal 34. Dengan perubahan ini, presiden memiliki kewenangan menentukan jumlah kementerian sesuai kebutuhan negara.

Prabowo Disebut Akan Membentuk Kabinet Zaken

Partai Gerindra, yang mengusung Prabowo sebagai calon presiden, mengungkapkan bahwa Koalisi Indonesia Maju (KIM) telah mengusulkan sejumlah nama calon menteri. Sekretaris Jenderal Gerindra, Ahmad Muzani, menyatakan bahwa Prabowo tengah menyaring nama-nama tersebut untuk dipertimbangkan masuk ke dalam kabinetnya. Kabinet yang akan dibentuk ini disebut sebagai Kabinet Zaken, di mana para pakar di bidangnya masing-masing akan diutamakan.

Muzani menambahkan, kabinet tersebut diharapkan mampu bekerja secara profesional dan relevan dengan tugas-tugas yang akan diemban. Hal ini sejalan dengan keinginan Prabowo untuk mewujudkan pemerintahan yang efektif dalam mendukung visinya membangun Indonesia Emas 2045.

Wakil Ketua Umum PAN, Viva Yoga Mauladi, turut mendukung gagasan ini. Ia menegaskan bahwa meskipun kabinet zaken diprioritaskan untuk pakar, hal ini tidak menutup kemungkinan partai politik juga akan mengusulkan nama-nama yang memiliki kompetensi sesuai bidangnya.

Lulusan SMA Taruna Nusantara Diisukan Masuk Kabinet Prabowo

Salah satu kabar yang menarik perhatian adalah bocoran dari Hashim Djojohadikusumo, yang menyebutkan bahwa Prabowo akan merekrut empat lulusan SMA Taruna Nusantara menjadi menteri. Hashim menyatakan bahwa kakaknya ingin memberikan kesempatan bagi lulusan sekolah ini untuk berkontribusi dalam pemerintahan.

Namun, Hashim enggan mengungkapkan siapa saja lulusan tersebut. Meski demikian, beberapa kader Gerindra yang merupakan alumni SMA Taruna Nusantara disebut berpotensi masuk dalam kabinet. Di antaranya adalah Wakil Ketua Umum Gerindra, Sugiono; Ketua OKK DPP, Prasetyo Hadi; Ketua DPP Jawa Tengah, Sudaryono; serta Wakil Sekretaris Dewan Pembina DPP, Simon Mantiri.

Di luar Gerindra, partai lain juga memiliki kader alumni SMA Taruna Nusantara, seperti Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono, dan Koordinator Juru Bicara Demokrat, Herzaky Mahendra Putra.

Dengan pembahasan RUU Kementerian Negara yang sedang berlangsung, kabinet Prabowo Subianto tampaknya akan membawa beberapa perubahan besar dalam struktur pemerintahan mendatang, baik dari segi jumlah menteri maupun pendekatan profesional melalui Kabinet Zaken. (Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *