Eranusanews.com, Batam – Diduga dilatarbelakangi asmara, Pelaku Iwan tega menghabisi nyawa Said, Sabtu (24/12/2022) siang lalu.
Iwan sempat dinyatakan buron, namun niat pelaku gagal dan terendus keberadaannya.
Pelaku Iwan tega menebaskan parang sebanyak 3 (tiga) kali, 1 (satu) mengenai tangan dan 2 (dua) tepat di leher Said hingga korban meninggal ditempat.
Setelah melarikan diri, pelaku Iwan akhirnya tak berkutik saat polisi berhasil mencium tempat persembunyiannya dan mengepungnya di hutan.
Parahnya, Pelaku Iwan malah melakukan perlawan terhadap petugas. Hingga akhirnya Polisi menghadiahinya dengan timah panas tepat mengenai ke – 2 (dua) kakinya. Tak hayal Pelaku Iwan pun roboh tak berdaya.
“Benar, pelaku Iwan sudah kita amankan,” ungkap Kapolsek Lubuk Baja Kompol Budi Hartono, Rabu (28/12/2022) sore.
“Dan alhamdulillah berkat do’a rekan-rekan semua, pelaku Iwan (38), Pelaku penganiayaan yang menyebabkan hilangnya nyawa Said (48) kemarin di Baloi Center, Baloi, Kota Batam berhasil ditangkap,” papar Budi.
Budi melanjutkan, terima kasih kepada seluruh pihak yang ikut serta membantu tim gabungan kami (Opsnal Polsek Lubuk Baja), Opsnal Polresta Barelang, Opsnal Polsek Sekupang, Polda Kepri dan BIN Kepri.
“Dia (Iwan-red) ditangkap di hutan di depan PT labtech, Sekupang, sekira pukul 11.30 WIB,” ungkap Budi Hartono.
Pertama kali diketahui posisi Iwan, berdasarkan informasi masyarakat.
“Dan akhirnya, kita kerahkan 18 personel tim gabungan terdiri dari Krimsus polda kepri, Opsnal Polresta Barelang, Opsnal Polsek Lubuk Baja dan opsnal Polsek Sekupang serta BIN kepri,” tandasnya.
“Waktu hendak di tangkap, pelaku Iwan ini malah melakukan perlawanan, akhirnya polisi melumpuhkannya dengan timah panas tepat pada ke 2 (dua) kakinya,” beber Budi Hartono.
“Ternyata setelah ditanyakan keberadaan barang bukti (BB) atau alat yang di gunakan untuk menganiaya korban yakni sebilah parang, pelaku buang di samping rumah korban,” terang Budi.
“Hari ini, kami baru temukan dan mengamankan barang bukti (BB) oleh tim kami,” tambah Kapolsek Lubuk Baja Kompol Budi Hartono.
Seperti kita ketahui, Kota Batam 4 hari ini digegerkan dengan tewasnya Said (48) yang ditewas ditebas Iwan menggunakan parang sebanyak 3 (tiga) kali, 1 (satu) mengenai tangan dan 2 (dua) mengenai leher korban, hingga korban tewas ditempat. Dan kejadian tersebut terjadi di Komplek Baloi Center, Blok C/114. RT04/03, Kelurahan Baloi Indah, Kecamatan Lubuk Baja, Kota Batam. Sabtu (24/12/2022) lalu, dengan motif asmara.
Dimana, Korban Said menikahi istri muda, yang tak lain adalah mantan istri daripada Pelaku Iwan. Pelaku nait pitam setelah mantan istri yang dicintainya sudah satu atap dengan korban Said dan dijadikan istri ke – 3 korban. (Asiah)